Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mahfudzot Kelas 5 KMI Gontor Beserta Arti dan Penjelasannya (2)


مِنْ شِعْرِهَـا تُخَاطِبُ المَـرْأَةَ المِصْرِيَّةَ
Diantara Syair Bahitsatul Badiyah Untuk Wanita Mesir


سِيْرِيْ كَسَيــْرِ السُّحُبِ # لاَتَأْنَيْ وَلَا تَتَعَجَّلِيْ
لَا تَكْنُسِيْ أَرْضَ الشَّوَارِعِ # بِالْإِزَارِ المُسْــبَلِ
أَمَّا السُفُوْرُ فَحُكْــمُهُ # فِي الشَّرْعِ لَيْسَ بمُعْضَلٍ
ذَهَبَ الْأَئِمَّــةُ فِيْـهِ # بَيـْنَ مُحَـرِّمٍ وَمُحَلِّلٍ
يَجُوْزُ بِالْإِجْمَـاعِ مِنْهُمْ # عِنْـدَ قَصْدِ تَـأَهُّـلٍ
لَيْسَ النِّقَابُ هُوَ الْحِجَابُ # فَقَصِّـرِيْ أَوْ طَوِّلِـيْ
فَإِذَا جَهِلْتِ الْفَرْقَ بَيْنَهُمَا # فَدُوْنَـكِ فَاسْأَلـِيْ
مِنْ بَعْضِ أَقْوَالِ الْأَئِمَّةِ # لَا مَجَـالَ لِمَـقُوْلِيْ
لَا أَبْتَغِيْ غَيْرَ الْفَضِيْـلَةِ # لِلنِّسَــاءِ فَاجْمُلِيْ



Terjemahan:
Berjalanlah seperti jalannya awan, jangan terlalu pelan ataupun terlalu terburu-buru
Janganlah pula menyapu tanah jalanan, dengan kain panjangmu
Adapun membuka hijab, hukumnya dalam syariat bukanlah hal yang rumit
Para ulama berbeda pendapat tentangnya, ada yang melarang dan ada pula yang memperbolehkan
Boleh menurut Ijma’ mereka, jika ia dilakukan untuk tujuan pernikahan
Tidaklah Niqab itu sama dengan Hijab, maka pendekkanlah ia ataupun panjangkanlah
Jika kamu tak tahu perbedaan antara keduanya, maka tanyalah orang selainmu
Sebagian pendapat para ulama, tak ada kesesuaian dengan pendapatku
Aku tak mengharapkan selain kemuliaan bagi wanita, maka percantiklah dirimu


Syarah / Penjelasan dan Kesimpulan:
Selama awal 1900-an, banyak wanita Elit Mesir mulai meninggalkan kerudung mereka, sebagai simbol Feminisme.

Sebagai tokoh Feminisme Mesir, Bahitsatul Badiyah atau Malak Hifni Nashif juga menyuarakan ‘kebebasan’ bagi wanita, termasuk dalam hal berpakaian.

Namun di sisi lain, ia mengkritik aksi melepas kerudung yang digaungkan oleh para Feminist Mesir lainnya. Dia mengatakan bahwa banyak wanita kaya yang meninggalkan jilbab karena terobsesi oleh moda Eropa, bukan karena alasan kebebasan atau karena mereka merasa tertekan oleh kerudung.

Dia juga berpendapat bahwa kerudung telah menjadi bagian dari budaya untuk waktu yang lama dan pelarangan kerudung malah akan menjadi perubahan mendadak bagi banyak wanita.

Ucapan Malak yang paling populer terkait kerudung adalah:
Masyarakat di Eropa semuanya sama dalam hal tak berhijab, akan tetapi kemajuan mereka tidaklah sama, ada negara yang maju dan ada pula yang terbelakang. Kalau lah benar meninggalkan hijab itu adalah ‘fondasi’ untuk menuju kemajuan seperti anggapan mereka, jadi mengapa meninggalkan hijab itu tak membuat orang-orang Eropa itu sama-sama maju?”


Kata kunci transliterasi: Siirii ka sayris suhub, Sufur, Niqab, Hijab, Ta’ahhul.


(Untuk Kata Mutiara Lainnya : Kumpulan Mahfudzot Kelas 1 - 5 KMI Gontor)

1 komentar untuk "Mahfudzot Kelas 5 KMI Gontor Beserta Arti dan Penjelasannya (2)"

  1. Maaf kan itu yang tulisan لِلنِساء فَاجْمِلِي
    Hehehe dari buku nya gitu

    BalasHapus